Sabtu, 23 November 2013 kami bidang medis di kepanitian Himmateks camp mengadakan trainning medis bersama kang Taufik Hidayat dari PMI untuk menunjang pengatahuan seluruh panitia mengenai urgensi medis dalam sebuah kepanitiaan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menangani kebutuhan medis dari peserta maupun panitia, sehingga ketika medis tidak ada di tempat panitia yang telah mengikuti training ini dapat terlebih dahulu memberikan pertolongan pertama sebelum medis dipanggil.
hal- hal yang perlu diperhatikan sebelum memerikasa penderita adalah riwayat penderita, keluhan utama, obat yang sebelumnya diminum, makanan yang terakhir dimakan. setelah itu kita perlu menilai keadaan penderita lewat nadi atau pernafasan. Jika ia dalam kondisi pingsan maka hal yang perlu kita lakukan adalah mencari status respon penderita untuk memastikan apakah ia masih hidup atau tidak.
Secara umum kami membahas hal- hal sebagai berikut:
.
Praktek posisi pemulihan
Pura-puranya digigit ularr, he
Tutup dengan kasa steril lalu bungkus dengan perban,
gantung tangan di bahu agar racun tidak cepat menyebar ke organ penting dalam tubuh
ada korban... Tolongggg
Bagian sendi gunakan 8 lipatan sedangkan pada bagian lain 4 lipatan
inilah fungsi pembidaian saat tulang korban patah,
sekali lagi, cuma pura2, he
korban patah tulang di tangan
korban patah tulang yang terlihat bahagia saat difoto
belajar ngangkat korban ke dragbar
gaya euy, yang diangkat siga raja posisina..
No comments:
Post a Comment