1. Sebutkan Tujuan mesin drawing!
Jawab: Pencampuran serat, mensejajarkan serat
dengan sumbu sliver, peregangan sliver, meningkatkan kerataan sliver dan
meluruskan serat
2. Mengapa serat- serat pada sliver carding sebagian besar tidak lurus,
atau mempunyai tekukan pada kedua ujungnya?
Jawab: Karena pada proses carding banyak terjadi
garukan sehingga banyak terjadi bengkokan serat (hook) baik di tengah, di depan
atau di belakang
3. Mengapa serat- serat pada sliver drawing perlu diluruskan dan
disearahkan dengan sumbu sliver?
Jawab: Supaya friksi permukaan menjadi
lebih besar sehingga kekuatan meningkat
4. Mengapa perlu dilakukan perangkapan sliver yang disuapkan pada mesin
drawing?
Jawab: untuk memperbaiki kerataan campuran berat
per satuan panjang
5. Mengapa berat per satuan panjang sliver drawing perlu disesuaikan untuk
proses berikutnya?
Jawab: Untuk memperoleh nomor yang diinginkan
dan mempermudah proses selanjutnya
6. Apa yang anda ketahui tentang photo cell stop motion?
Jawab: bagian yang akan memberhentikan mesin jika
terjadi putus sliver
7. Apa yang anda ketahui tentang sliver guide?
Jawab: untuk menjaga agar bagian sliver yang
rusak dapat tertahan dan untuk mengantarakan sliver dari can ke roll penyuap di
mesin drawing
8. Apa yang anda ketahui tentang feed wide?
Jawab: untuk mengtur lebar penyuapan di mesin
drawing
9. Apa yang anda ketahui tentang traverse guide?
Jawab: untuk memposisikan sliver carding pada
saat penyuapan di mesin drawing
10. Apa yang anda ketahui tentang cleaner?
Jawab: untuk membersihkan flying waste
11. Apa yang anda ketahui tentang front roll?
Jawab: rol peregang yang letaknya paling depan
setelah back roll dan middle roll
12. Apa yang anda ketahui tentang terompet?
Jawab: untuk membentuk sliver yang keluar dari
front roller
13. Apa yang anda ketahui tentang calender roll
Jawab: untuk menggilas dan menarik sliver keluar
dari front roll melalui terompet menjadi sebuah sliver dan meneruskannya ke
coiler
14. Apa yang anda ketahui tentang coiler?
Jawab: Bagian mesin yang meletakkan sliver ke
dalamcan dengan teratur sehingga memudahkan penarikan kembali dari dala can
pada proses selanjutnya tanpa mengalami perpanjangan atau sering putus.
15. Apa yang anda ketahui tentang turn table?
Jawab: Turn table berfungsi untuk mengatur
penumpukan sliver hasil mesin drawing berupa dudukan yang dapat berputar.
16. Apa yang terjadi bila stop motion feeding sliver tidak berfungsi?
Jawab: Jika terjadi putus sliver, mesin tidak
akan berhenti sehingga terus menerus melakukan penyuapan. Akibatnya akan
terjadi penumpukan pada penyuapan.
17. Apa yang terjadi bila sliver guide tidak berfungsi?
Jawab: bagian- bagian sliver yang tebal atau
rusak tidak akan tertahan. Kemungkinan sliver putus akan besar akibat penarikan
guide roll dari can.
18. Apa yang terjadi bila rubber coat cacat?
Jawab: ketidakrataannya akan tinggi karena
peregangannya kurang sempurna.
19. Apa yang terjadi bila cleaner tidak berfungsi atau kotor?
Jawab: tidak akan terjadi penghisapan kotoran
sehingga fly wasete mudah menempel pada sliver.
20. Apa yang terjadi bila dust collector penuh limbah dan tidak dibersihkan?
Jawab: Tekanan udara tidak bisa masuk ke dalam
dust collector sehingga kotoran akan terbawa bersama lint content. Tekanan
udara untuk proses selanjutnya lebih besar dari sebelumnya.
21. Mengapa staple length serat sangat mempengaruhi jarak setting roll
peregang mesin drawing?
Jawab: karena jika jarak setting roll tidak
sesuai maka akan terjadi foating atau cracking. Floating: serat pendek yang
mengambang. Cracking:
22. Mengapa diameter top rollers mesin drawing berpengaruh terhadap jarak
setting roll peregangnya?
Jawab: karena diameter roll akan mempengaruhi
kecepatan putar
23. Mengapa berat per satuan panjang web sliver drawing berpengaruh terhadap
jarak setting rol peregang?
Jawab: Karena pengaturan berat per panjang di atur
dari rol- rol peregang sehingga jarak antara roll peregang harus benar.
24. Mengapa break draft dirancang lebih kecil dari main draft?
Jawab: Karena break draft hanya sebagai peregang
awal agar sliver tidak langsung diregangkan pada main draft sehingga putus
sliver disebabkan peregangan dapat dihindari karena bertujuan untuk menghindari
sliver putus.
25. Mengapa proses drawing dilakukan berulang, 2 passage atau lebih?
Jawab: Karena untuk menghilangkan bengkokan-
bengkokan serat (hook) agar friksi permukaan menjadi meningkat, sehingga
kekuatan benang meningkat.
26. Apa maksud pre combing?
Jawab: Proses penegangan, sehingga terjadi
pelurusan serat dan membentuk gulungan lap kecil
27. Apa maksud adanya proses lap former?
Jawab: Melakukan peregangan, pelurusan serat,
membentuk gulungan lap kecil untuk proses selanjutnya
28. Apa tujuan proses combing?
Jawab: Menyisir serat, peregangan, penyusunan
sliver ke dalam can
29. Mengapa limbah combing atau noil dapat mencapai 20%?
Jawab: karena pada proses combing serat pendek
dihilangkan
30. Mengapa proses combing hanya dilakukan untuk serat kapas?
Jawab: karena panjang serat kapas tidak seragam
31. Jelaskan dan gambar tahap pertama proses penyisiran pada mesin combing?
32. Jelaskan dan gambar tahap kedua proses penyisiran pada mesin combing?
33. Jelaskan dan gambar proses ketiga penyisiran pada mesin combing
34. Jelaskan dan gambar tahap keempat proses penyisiran pada mesin combing
35. Gambar bentuk sisir utama combing!
36. Diketahui hank counter sliver mesin drawing menunjukkan data shift pagi
230 shift, shift siang 210 dan shift malam 240. Jam kerja produksi adalah 8 jam
per shift dan jalan mesin drawing 7 jam per shift. Pertanyaannya berapa ton
kuantitas produksi perhari?
37. Diketahui adanya 4 mesin drawing dengan spesifikasi teknis diameter
callender rollers 2 inches dan head output sebanyak 2 delivery per mesin. Mesin
drawing di setting dengan putaran callender rollers 900 rpm dan sliver yang
dihasilkan adalah Ne1 0,15. Pertanyaannya adalah berapa ton kuantitas produksi
per hari?
38. Diketahui mesin drawing dijalankan dengan suapan sliver Ne1 0,125
rangkap 6 , Actual draft atau regangan nyata total sebesar 5,8. Limbah 0,5%.
Ditanyakan berapa gram berat per meter sliver yang dihasilkan?
39. Diketahui mesin drawing dijalankan untuk proses pencampuran serat
rayon-cotton (R/C 55%|45%) dengan hasil sliver 24 gram/yard, actual draft
sebesar 5. Rangkapan sliver sebanyak 6. Ditanyakan berapa rancangan suapan
sliver rayon (gram per yard) dan sliver cotton (gram per yard)
40. Diketahui mesin combing dengan spesifikasi diameter callender roll 2
inch, putaran 200 rpm dan data effisiensi mesin combing 90%, limbah noil 20%,
berat sliver combing 4 gram/yard. Bila diharapkan produksi 1 ton per hari
berapa mesin combing yang perlu disiapkan?
No comments:
Post a Comment