Hati-hati membeli wax- Wax adalah salah satu
material campuran kanji benang sebagai pelumas. Wax terbagi dua yaitu wax
sintetik dan wax natural. Wax sintetik terbuat dari petroleum, contohnya paraffin.
Wax natural berasal dari hewan, contohnya tallow. Bentuk wax terbagi menjadi
beberapa bentuk yaitu liquid, pasta, block dan flex (keripik).
Wax natural sudah
jarang digunakan, perusahaan lebih suka membeli wax sintetik. Wax yang perlu
diperhatikan adalah wax berbentuk pasta. Wax berbentuk pasta perlu diperhatikan
solubilitynya, jika tidak maka akan muncul spot saat de-sizing di bagaian
finishing. Cara mengetahui tingkat kelarutannya dapat dilihat dengan pemanasan
wax pasta. Hati-hati saat memanaskan wax karena wax dapat keluar dari wadahnya
setelah lewat suhu titik lelehnya.
Wax 10 gr dipanaskan dalam gelas ukur
Angkat gelas ukur dari pemanas, lalu diamkan selama 24 jam
setelah proses pemanasan terlihat 2 materi yang terpisah
setelah di diamkan selama 24 jam semakin terlihat bahwa lilin dan air terpisah satu sama lain
tidak terlihat larut. (red: lapisan bawah air, lapisan atas:wax)
Perhatikan gambar di atas.
Setelah wax dipanaskan, terjadi pemisahan antara air dan wax. Ketika di
dinginkan wax dan air tetap terpisah, sehingga tidak larut dalam air. Berapa persen
kita mengeluarkan budget untuk membeli air dalam pasta? Itu adalah beberapa
kelemahan wax pasta. Akan tetapi ada pun wax pasta yang memiliki solubity yang
baik. Departemen persiapan pertenunan merupakan penyumbang cost yang besar karena 1 hari dengan 3 mesin kita dapat mengeluarkan cost di atas 10 juta. Perhatikan saat membeli, pastikan kita tidak rugi.